Hadist pendidikan 5

 


enar. Sebagaimana

penjelasan dalam Q.S. Ibrahim/14: 42-47, Dan janganlah sekali-kali kamu

(Muhammad) mengira, bahwa Allah lalai dari apa yang diperbuat oleh orang-

orang yang zalim. Sesungguhnya Allah memberi tangguh kepada mereka sampai

hari yang pada waktu itu mata (mereka) terbelalak, Mereka datang bergegas-

gegas memenuhi pa.ggilan dengan mangangkat kepalanya, sedang mata mereka

tidak berkedip-kedip dan hati mereka kosong. Dan berikanlah peringatan kepada

manusia terhadap hari (yang pada waktu itu) datang azab kepada mereka, Maka

berkatalah orang-orang yang zalim: “Ya Tuhan kami, beri tangguhlah kami

(kembalikanlah kami ke dunia) walaupun dalam waktu yang sedikit, niscaya

kami akan mematuhi seruan Engkau dan akan mengikuti rasul-rasul”. (kepada

 

انَثَّدح وبَأ ناميْلا انربخَأ بيعش نع ِّيِرهُّزلا  َلاَق يِنَثَّدح ُةحْلَط نب دبع هللا

نَأ دبع ِنمحَّرلا نب وِرمع ِنب ٍلهس هربخَأ نَأ ديعس نب ديز يضر هللا هنع َلاَق

تعمس َلوسر هللا ىلص هللا هيَلع  ملسو  ُلوُقي نم مَلَظ نم ِضرَأْلا اًئيش

هَقِّوُط نم ِعبس ينضرَأ20. 

18 Tim Penyusun, Kamus Besar Bahasa Indonesia, h. 311.

19 Rahman, Ensiklopediana Ilmu, h. 171.

20 Artinya: Kami mendapat hadis dari Abu Al-Yama, kami mendapat hadis dari Syu’aib

dari Zuhriberkata: Saya mendapat hadis dari Thalhah bin Abdullah, bahwasanya Abdurrahman

bin Amr bin Sahl menceritakan kepadanya bahwa Said bin Zaid r.a pernah berkata: Sayamendengar

Rasulullah saw. Bersabda barang siapa yang zalim menyerobot sedikit saja tanah (milik

orang lain) maka sesungguhnya ia akan dikalungkan dengan tujuh lapis bumi. Hadis ini

diriwayatkan oleh Bukhari dalam Shahih Al-Bukhari, juz 8, h. 329; begitu pula dalam

Shahih Muslim dalam kitab al-Musaqah.

119

mereka dikatakan): “Bukankah kamu Telah bersumpah dahulu (di dunia) bahwa

sekali-kali kamu tidak akan binasa? Dan kamu Telah berdiam di tempat-tempat

kediaman orang-orang yang menganiaya diri mereka sendiri, dan Telah nyata

bagimu bagaimana kami Telah berbuat terhadap mereka dan Telah kami berikan

kepadamu beberapa perumpamaan”. Dan Sesungguhnya mereka Telah membuat

makar yang besar21 padahal di sisi Allah-lah (balasan) makar mereka itu. dan

Sesungguhnya makar mereka itu (amat besar) sehingga gunung-gunung dapat

lenyap karenanya. Karena itu janganlah sekali-kali kamu mengira Allah akan

menyalahi janji-Nya kepada rasul-rasul-Nya; Sesungguhnya Allah Maha Perkasa,

lagi mempunyai pembalasan.

Selain itu hadis ini  mengisyaratkan adanya tujuh lapis bumi. Untuk

memahami signifikansi isyarat kosmologis ini, Tentang tujuh lapis bumi ini 

dapat dijelaskan melalui bukti ilmiah kajian fisika tentang stuktur bumi bagian

dalam yaitu: Centrosphere (Inti bumi), lapisan luar inti bumi, lapisan terbawah

pita bumi, lapisan tengah pita bumi, lapisan teratas pita bumi, lapisan bawah

kerak bumi, lapisan atas kerak bumi. Dalam Al-Qur’an ditegaskan bahwa telah

menciptakan tujuh lapis bumi sebagaimana dalam Q.S. Al-Mulk/67: 3-4, (Dialah)

yang telah menciptakan tujuh langit berlapis-lapis. kamu sekali-kali tidak melihat

pada ciptaan Tuhan yang Maha Pemurah sesuatu yang tidak seimbang. Maka

lihatlah berulang-ulang, Adakah kamu lihat sesuatu yang tidak seimbang? Kemudian

pandanglah sekali lagi niscaya penglihatanmu akan kembali kepadamu dengan

tidak menemukan sesuatu cacat dan penglihatanmu itupun dalam keadaan payah.

Kemudian oleh Allah gunung-gunung di atur sebagai penyanggah kekuatan

letak bumi An-Nazi’at/79: 32 serta An-Naba’/78: 7. Temuan ilmuan modern

bahwa keberadaan gunung di atas permukaan bumi yang dirancang dengan cermat

dan penuh fungsi yaitu  berguna untuk membantu menciptakan keseimbangan

antara permukaan bumi yang tinggi dengan permukaan bumi yang rendah

sehingga bumi tidak bergoyang seolah-olah gunung berfungsi sebagai pasak

yang berguna menjaga keseimbangan dan mengkokohkannya. Karena gunung

memiliki ketebalan 30-60 kilometer yang diperoleh melalui alat seismograf

yang mampu mengetahui bahwa semua gunung memiliki akar terhunjam

di lapisan yang liat untuk menguatkan lapisan kulit bumi yang paling tinggi

dan keras seperti fungsi sebuah pasak sebagaimana ayat di atas.

21 Maksudnya: orang-orang kafir itu membuat rencana jahat untuk mematahkan

kebenaran Islam dan mereka berusaha menegakkan kebathilan, tetapi mereka itu tidak

menyadari bahwa makar (rencana jahat)mereka itu digagalkan oleh Allah swt.

Hadis-Hadis Tentang Ilmu-Ilmu Kealaman (Varia Winansih)

120


b. Air

Di antara maksud hadis ini yaitu  bahwa Rasul diutus sebagai pemberi

petunjuk dan pengetahuan yang diumpamakan seperti air yang berfungsi

sebagai penyubur tanaman atau tumbuhan.

Air merupakan unsur yang paling mendasar dan vital bagi semua mahluk

hidup, serta merupakan komponen yang terpenting bagi sel-sel tubuh bahkan

menentukan reaksi kimia yang terjadi di dalam tubuh dan sebagai medium reaksi.

Ketika manusia lahir, 85% dari berat tubuhnya yaitu  air. Ketika dewasa

kandungan air 1/3 komposisi tubuhnya. Dengan kata lain di dalam tubuh

manusia sebenarnya terdapat lautan.

Dalam tubuh manusia dewasa, kandungan air mencapai 65,55%, sedangkan

dalam tubuh pria mencapai 75,65%. Perbedaan ini disebabkan lemak yang

terdapat dalam tubuh wanita lebih banyak dari pria. Lemak ini mengandung air

yang jumlahnya lebih sedikit dari jumlah air yang terdapat di dalam jaringan otot.23

انَثَّدح دَّمحم نب ءِاَلعْلا َلاَق انَثَّدح داَّمح نب َةماسُأ نع ديرب ِنب دبع هللا نع

يِبَأ َةدرب نع يِبَأ ىسوم نع ِّيِبَّنلا ىلص هللا هيَلع ملسو َلاَق ُلَثم ام يِنَثعب هللا

هِب نم ىدهْلا ِمْلعْلاو ِلَثمَك ثيغْلا ِيرثَكْلا باصَأ اضرَأ َناَكَف اهنم ٌةَّيقن تَلِبَق

ءَامْلا تتبنَأَف َأَلَكْلا بشعْلاو يرثَكْلا تناَكو اهنم بداجَأ تَكسمَأ ءَامْلا عَفنَف

هللا اهِب ساَّنلا اوبِرشَف اوَقسو اوعرزو تباصَأو اهنم ًةَفئاَط ىرخُأ امَّنِإ يه

ٌناعيق اَل كسِمت ءًام اَلو تِبنت ًأَلَك كلَذَف ُلَثم نم هُقَف يف ِنيد هللا هعَفنو ام

يِنَثعب هللا هِب ملعَف ملعو ُلَثمو نم مَل عَفري كلَذِب اسْأر مَلو ْلبْقي ىده هللا

يذلا تْلسرُأ هِب َلاَق وبَأ دبع هللا َلاَق قاحسِإ َناَكو اهنم ٌةَفئاَط تَلَّيَق ءَامْلا

عاَق هوُلعي ءُامْلا فصْفَّصلاو يِوتسمْلا نم ِضرَأْلا22. 

22 Artinya: Kami mendapatkan hadis dari Muhammad Ibn ‘Alai berkata kami mendapatkan

hadis dari Muhammad Ibn Usamah dari Buraid Ibn’Abdillah dari Abi Burdah dari Abi Musa

dari Nabi saw.berkata perumpamaan aku diutus oleh Allah dengan petunjuk dan ilmu seperti

hujan yang deras yang turun kebumi, bumi menjadi subur maka sebagian menyuburkan

tanah dengan adanya air lalu menumbuhkan rerumputan yang banyak dan sebagian padanya

tersimpan diperut bumi lalu Allah memberikan manfaat air itu kepada manusia lalu mereka

minum dan menyiram tanaman dan bercocok tanam…

23 Muhammad Kamil Abdushshamad, mengutip dari Muhammad Abdul Kadir Al-

Faqqi Manar AL-Islam, Artikel Februari 1985.

121

Kurangnya volume air dalam tubuh, dan tidak sesuai dengan kebutuhan

sel maka tubuh akan mengirim dua sinyal. Yang pertama, terjadi peningkatan

konsentrasi mineral dalam darah kemudian berusaha mendapatkan air dari

kelenjar ludah, mulut kering dan ingin minum. Kedua darah mengirim sinyal

ke otak kemudian otak merespon sinyal ini  dengan memicu keinginan

untuk minum.

Pada tumbuhan juga demikian. Air merupakan unsur terpenting yang

dapat menumbuhkan dan mematikan tumbuhan bila kadar air ini  berlebih

atau berkurang. Fenomena ini sebagai bukti dari ayat-ayat Allah dalam Q.S.

As-Sajadah/32: 27, Dan apakah mereka tidak memperhatikan, bahwasanya

kami menghalau (awan yang mengandung) air ke bumi yang tandus, lalu kami

tumbuhkan dengan air hujan itu tanaman yang daripadanya makan hewan ternak

mereka dan mereka sendiri. Maka apakah mereka tidak memperhatikan?

3. Arkeologi

Arkeologi yaitu  ilmu pengetahuan tentang peninggalan manusia zaman

kuno khususnya yang berasal dari periode pra sejarah secara harpiah, ilmu

arkiologi yaitu  kajian tentang peninggalan benda-benda atau barang kuno.

Namun, definisi ini telah berkembang dari waktu ke waktu dengan cakupan

studi dan penelitian terkini sampai batas tertentu, arkeologi dianggap sebagai

ilmu yang mencakup apa saja yang berhubungan dengan sejarah bangsa-bangsa

yang hidup di masa lampau.24

Arkeologi pada umumnya sebagai usaha untuk memproyeksikan keseluruhan

sejarah pada suatu bangsa di masa lampau tanpa memperhitungkan sisi moralitas

terhadap penciptanya. Memunculkan hadis ini dalam rangka mengajak manusia

memperhatikan kehidupan masa lampau yang dijalani. Batu dan tembaga yang

dimunculkan dalam hadis ini bermaksud bahwa besi dan tenmbaga itu merupakan

benda–benda yang diwariskan pada zaman dahulu dimana sebutan keduanya

memiliki maksud tersendiri yang dapat dilihat dalam kupasan hadis ini .

a. Besi

انَثَّدح رمع نب ِصْفح ِنب ثايغ يِنَثَّدح يِبَأ انَثَّدح شمعَأْلا َلاَق تعمس ابَأ

ٍحلاص نع يِبَأ َةريره نع ِّيِبَّنلا ىلص هللا هيَلع ملسو َلاَق نعَل هللا قِراَّسلا

24 Rahman, Ensiklopediana Ilmu, h. 255.

Hadis-Hadis Tentang Ilmu-Ilmu Kealaman (Varia Winansih)

122


Hadis ini merupakan penjelasan tentang pengadaan besi sebagaimana

yang telah di wahyukan Allah dalam Q.S. Al-Hadid/57: 25, Sesungguhnya

kami Telah mengutus rasul-rasul kami dengan membawa bukti-bukti yang nyata

dan Telah kami turunkan bersama mereka al-Kitab dan neraca (keadilan) supaya

manusia dapat melaksanakan keadilan. dan kami ciptakan besi yang padanya

terdapat kekuatan yang hebat dan berbagai manfaat bagi manusia, (supaya mereka

mempergunakan besi itu) dan supaya Allah mengetahui siapa yang menolong

(agama)Nya dan rasul-rasul-Nya padahal Allah tidak dilihatnya. Sesungguhnya

Allah Maha Kuat lagi Maha Perkasa.

Pada abad ke-20 ilmuan astronomi melakukan penelitian terhadap senyawa

kimiawi bagian langit yang dapat dijangkau, yang menemukan bahwa unsur

terbesar di alam ini yaitu  gas hitrogen yang merupakan unsur terringan dan

struktur yang sederhana yang mencapai 74%. Kemudian diikuti gas helium

24 %. Semua unsur yang diketahui ternyata diciptakan dari gas hidrogen melalui

proses pemadatan gas dan penyatuan inti atom melalui proses fusi nuklir.

Hasil penelitian bahwa dalam rentang kehidupannya bintang-bintang di

langit melewati sejumlah fase, di antaranya fase penyalaan yang sangat dahsyat

yang disebut fase terang benderang. Suhu panas inti bintang dalam fase ini berkisar

sepuluh hingga seretus derajat maka terjadi proses fusi inti atom hingga inti

bintang secara keseluruhan berubah menjadi besi, maka hilang energi bintang

sehingga meledak yang serpihannya bertaburan di hamparan semesta. Dengan

proses inilah besi bisa sampai ke sejumlah benda langit seperti planet bumi

persis sebagaimana proses jatuhnya meteor-meteor dewasa ini.

Tanpa besi, bumi tidak memiliki medan magnet yang dapat menahan gas

dan benda cair dengan lapisan gas dan lapisan airnya. Bumi juga tidak akan

bisa menahan segala bentuk kehidupan yang ada di permukaannya. Sehingga

dapat dikatakan bahwa jika besi tidak turun dari langit ke bumi, tentu tidak

akan pernah ada kehidupan di muka bumi. Karena besi merupakan unsur yang

قِرسي َةضيبْلا عَطْقتَف هدي قِرسيو َلبحْلا عَطْقتَف هدي َلاَق شمعَأْلا اوناَك َنوري

هَّنَأ ضيب ديدحْلا ُلبحْلاو اوناَك َنوري هَّنَأ اهنم ام ىوسي مهارد25. 

25 Artinya: Kami mendapatkan hadis dari ’Umar Ibn hafshi Ibn Ghiyats aku mendapatkan

hadis dari bapakku kami mendapatkan hadis dari al-A’masy berkata ku dengar Aba Shalih

dari Abi Hurairah dari Nabi saw. berkata Allah melaknat pencuri yang mencuri Baidha’ lalu

dipotong tangannya sesudah  itu dia mencuri hablu lalu dipotong tangannya al-A’mas berpendapat

bahwa yang dimaksud dengan baidha’ yaitu  biji besi dan yang dimaksud dengan hablu

yaitu  sama dengan dirham (mata uang).

123

dapat membentuk sel darah merah manusia dan hewan dan zat hijau dalam

tumbuhan. Semua ini merupakan bukti nyata dari sang pencipta.

b. Tembaga

Ilmu pengetahuan manusia sekarang telah sampai ke tingkat kemampuan

membuat satu jenis amunisi yang mampu merobek tank baja (antitank) seperti

bazoka. Dengan cara mengumpulkan gelombang yang terpancar sebagai akibat

dari pijaran materi yang dibakar dalam tungku pembakaran.

Penggunaan tembaga oleh ahli bahan peledak seperti materi bahan baku

dari jenis amunisi yang dapat menembak lapisan pelindung tank. Sampai sekarang

ini manusia belum mampu mencari alternatif bahan tambang lain sebagai

pengganti yang lebih ekonomis dan praktis dari tembaga. Firman Allah dalam

Q.S. Ar-Rahman/55: 35, Kepada kamu, (jin dan manusia) dilepaskan nyala api

dan cairan tembaga Maka kamu tidak dapat menyelamatkan diri (dari padanya).

4. Geografi

Georafi yaitu  disiplin akademik yang terutama berkenaan dengan penguraian

dan pemahaman atas perbedaan-perbedaan atas kewilayahan dalam distribusi

lokasi di permukaan bumi.27 Di dalamnya terdapat tiga tema pokok yaitu lingkungan,

tata ruang, dan tempat. Dalam kamus besar bahasa Indonesia disebutkan bahwa

انَثَّدح نبا ىفصمْلا انَثَّدح ُةَّيقب وبَأو ةيرغمْلا اَلاَق انَثَّدح ُناوْفص َلاَق يِنَثَّدح

دشار نب دعس دبعو ِنمحَّرلا نب ٍريبج نع ِسنَأ ِنب كلام َلاَق َلاَق ُلوسر هللا

ىلص هللا هيَلع ملسو اَّمَل جِرع يِب تررم ٍموَقِب مهَل راَفْظَأ نم ٍساحن

َنوشمخي مههوجو مهرودصو تْلُقَف نم ءِاَلؤه اي ُليِربِج َلاَق ءِاَلؤه نيذلا

َنوُلُكْأي موحُل ِساَّنلا َنوعَقيو يف مِهضارعَأ26.

26 Artinya: Kami mendapatkan hadis dari Ibn Mushaffa kami mendapatkan hadis dari

Baqiyyah dan Abu al-Mughirah berkata kami mendapatkan hadis dari Shafwan berkata aku

mendapatkan hadis dari Rasyid Ibn sa’di dan “abdurrahman Ibn Jubair dari Anas Ibn Malik

berkata: Berkata Rasulullah saw. manakala aku naik, aku melewati sekelompok kaum yang

kuku mereka terdiri dari tembaga, lalu mereka mencakar wajah dan dada mereka lalu aku

berkata: Siapa mereka ya Jibril?lalu Jibril menjawab mereka itu yaitu  orang-orang yang

memakan daging manusia dan menguasai haknya (orang lain).

27 Adam Kuper, Ensiklopedi Ilmu-ilmu Sosial, terj. Haris Munandar (Jakarta: Raja

Grafindo Persada, 2000).

Hadis-Hadis Tentang Ilmu-Ilmu Kealaman (Varia Winansih)

124


geografi yaitu  ilmu yang membahas tentang permukaan bumi, iklim, penduduk,

flora, fauna, serta hasil yang diperoleh dari bumi.28

Dengan luasnya tema pokok ini maka dalam makalah ini di batasi pada

pembahasan tentang: Angin, turun hujan dan lautan yang hanya merupakan

perwakilan sub tema pokok yang ada.

a. Angin

Para ilmuan membagi angin pada kelompok yang berbeda berdasarkan

kegunaannya. Umumnya bagi penerbangan dan pelayaran.

انَثَّدح دَّمحم نب ٍلتاَقم انربخَأ دبع هللا انربخَأ سنوي نع ِّيِرهُّزلا َلاَق يِنَثَّدح

ديبع هللا نب دبع هللا نع ِنبا ٍساَّبع يضر هللا امهنع َلاَق َناَك ُلوسر هللا

ىلص هللا هيَلع ملسو دوجَأ ِساَّنلا َناَكو دوجَأ ام ُنوُكي يف َناضمر ينح هاَقْلي

ُليِربِج َناَكو ُليِربِج هاَقْلي يف لُك ةَليَل نم َناضمر هسِراديَف َنآرُقْلا ُلوسرَلَف

هللا ىلص هللا هيَلع ملسو ينح هاَقْلي ُليِربِج دوجَأ ِريخْلاِب نم ِحيِّرلا ةَلسرمْلا29.

No Sebutan 

Ilmuan 

Sebutan  

Al-Qur’an 

Ciri dan Akibat 

Kekuatan 

Kec. Angin 

Mil/jam 

1. Angin sunyi Angin sunyi Tidak ada angin, asap 

mengepul tegak 

0-1 

2. Angin Sepoi Angin baik Arah angin terlihat 

pada arah asap 

1-3 

3. Angin sangat 

lemah 

Angin baik Angin terasa pada 

muka; daun-daun 

ringan yang bergoyang 

4-7 

4. Angin lemah Angin baik Daun-daun dan 

rantung-ranting yang 

kecil terus menerus 

bergoyang 

8-12 

28 Tim Penyusun, Kamus Besar Bahasa Indonesia, h. 310.

29 Artinya: Kami mendapatkan hadis dari Muhammad ibn Muqatil kemudian mengkhabarkan

kepada kami Yunus dari Zuhri ia berkata aku mendapatkan hadis dari Abdullah ibn ’Abdillah

dari Abi ’Abbas Allah meridhai keduanya berkata yaitu  Rasulullah saw. semua mnusia di

bulan ramadahn yaitu  mulia, Jibril menemui di bulan itu setiap malam Nabi membaca Al-

Qur’an maka sungguh Rasul ketika dijumpai Jibril Semulia-mulia dan sebaik-baik dari pada

angin yang diutus seperti angin yang berdebu.

125

Dalam Q.S. Asy-Syuara/26: 33, Allah swt. berfirman, Jika dia menghendaki,

dia akan menenangkan angin, Maka jadilah kapal-kapal itu terhenti di permukaan

laut. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kekuasaannya)

bagi setiap orang yang banyak bersabar dan banyak bersyukur,

b. Hujan

5. Angin 

sedang 

Angin baik Debu dan kertas-kertas 

bertiup ranting-ranting 

dan cabang kecil 

bergoyang 

13-18 

6. Angin agak 

kuat 

Angin baik Pohon-pohon kecil 

bergoyang buih putih 

di air laut 

19-24 

7. Angin kuat Angin kuat Dahan-dahan besar 

bergoyang, suara 

mendesir di kawat 

listrik dan telepon 

25-31 

8. Angin 

kencang 

Angin 

kencang 

Pohon seluruhnya 

bergoyang, perjalanan 

diluar sukar 

32-38 

9. Angin sangat 

kuat 

Angin kencang 

yang me-

nerbangkan 

kerikil 

Ranting-ranting pohon 

patah, berjalan 

menentang angin 

angin berat 

39-46 

10. Badai Angin dingin 

yang gemuruh 

Kerugian-kerugian 

kecil terhadap rumah-

rumah, genting-

genting rumah tertiup 

dan terlempar 

47-54 

11. Badai kuat Angin topan Pohon-pohon besar 

tumbang, kerusakan 

besar pada rumah-rumah 

55-63 

12. Angin ribut 

prahara 

Angin perkasa Kerusakan karena 

badai terdapat pada 

daerah yang luas 

64-72 

13. Angin topan 

yang 

dahsyat 

Angin yang 

membawa api 

Pohon-pohon besar 

tumbang, rumah-

rumah rusak bera 

lebih dari 

73 

انَثَّدح دبع ِزيِزعْلا نب دبع هللا انَثَّدح ميهاربِإ نب دعس نع ِنبا ٍباهش نع ِملاس

ِنب دبع هللا نع هيِبَأ نَأ َلوسر هللا ىلص هللا هيَلع ملسو َلاَق حتاَفم ِبيغْلا

Hadis-Hadis Tentang Ilmu-Ilmu Kealaman (Varia Winansih)

126


Hujan merupakan proses yang kompleks. Faktor penyebabnya juga tidak

dapat dikontrol oleh manusia. Oleh karenanya Hujan tidak hanya merupakan

rezeki tetapi juga dapat menjadi azab. Karena keduanya hanya Allah yang

dapat melakukannya. Berdasarkan pengetahuan manusia, hujan merupakan

perkisaran angin, penguapan air dari titik-titik air dan dan pengumpulan uap

air yang kesemuanya dalam proses.

Proses ini dipengaruhi oleh listrik dan awan yang saling berbenturan serta

angin violet di atas atmosfir bumi. Dengan demikian turunnya hujan merupakan

rahasia alam yang hanya Allah yang dapat mengontrolnya. Ada usaha manusia

yang berhasil mengenai turunnya hujan ini namun sebatas pada penyemprrotan

unsur-unsur kimia yang memiliki kepekaan air yang tinggi, namun tidak sampai

pada pengaturan dan pengontrolan posisi-posisi penurunanya. Prakiraan hanya

dapat diungkap pada beberapa jam sebelum turunnya hujan. Ini semakin

menunjukkan betapa kuasanya Allah dalam penciptaanNya.

Dalam hal ini Allah berfirman dalam Q.S. Luqman/31: 34, Sesungguhnya

Allah, Hanya pada sisi-Nya sajalah pengetahuan tentang hari Kiamat; dan Dia-lah

yang menurunkan hujan, dan mengetahui apa yang ada dalam rahim. dan tiada

seorangpun yang dapat mengetahui (dengan pasti) apa yang akan diusahakannya

besok31. dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui di bumi mana dia akan mati.

Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha Mengenal.

c. Laut

 انَثَّدح ديعس نب ٍروصنم انَثَّدح ُليعمسِإ نب اَّيِرَكز نع فِّرَطم نع ٍرشِب يِبَأ

دبع هللا نع ِيرشب ِنب ٍملسم نع دبع هللا ِنب وٍرمع َلاَق َلاَق ُلوسر هللا ىلص

هللا هيَلع ملسو اَل بَكري رحبْلا الِإ ٌّجاح وَأ رمتعم وَأ ٍزاَغ يف ِليِبس هللا نِإَف

تحت ِرحبْلا اران تحتو ِراَّنلا ارحب32.

30 Artinya: Kunci keghaiban ada lima dan tidak ada yang mengetahuinya kecuali hanya

Allah. Tidak ada yang mengetahui apa yang akan terjadi esok hari kecuali Allah. Tidak ada yang

mengetahui dikandung rahim kecuali Allah, Tidak ada yang mengetahui kapan hujan kecuali

Allah. Tidak ada yang mengetahui dibumi mana akan meninggal dan tidak ada yang mengetahui

kapan kiamat datang kecuali Allah. Hadis ini disebut dalam Shahih al-Bukhari, kitab at-Tauhid

hadis no. 6831, juga dalam Musnad Imam Ahmad hadis no. 3477.

31 Maksudnya: manusia itu tidak dapat mengetahui dengan pasti apa yang akan diusaha-

kannya besok atau yang akan diperolehnya, namun demikian mereka diwajibkan berusaha.

32 Artinya: Kami mendapatkan hadis dari Sa’id Ibn Manshur, kami mendapatkan hadis

dari Isma’il Ibn Zakariyya dari Mutharrif, dari Bisyrin Abi ’Abdillah dari Basyir Ibn Muslim

dari ’Abdullah Ibn ’Amrin berkata, Berkata Rasulullah saw. Tidak ada yang mengarungi

127

Hadis ini menjelaskan bahwa di bawah laut ada api, dimana sangat

sesuai Q.S. Ath-Thur/52: 1-8, Demi bukit Dan Kitab yang ditulis, Pada lembaran

yang terbuka, Dan demi Baitul Ma’mur, Dan atap yang ditinggikan (langit),

Dan laut yang di dalam tanahnya ada api, Sesungguhnya azab Tuhanmu pasti

terjadi, Tidak seorangpun yang dapat menolaknya.

Bangsa Arab ketika diturunkan Al-Qur’an tidak mampu menangkap dan

memahami isyarat sumpah Allah ini. Karena pada waktu itu hanya mengenal

tungku pembakaran yang membuat panas. Persepsi mereka, panas dan air yaitu 

sesuatu yang bertentangan. Air mematikan panas dan panas menguapkan air.

Bagaimana mungkin hidup berdampingan dalam suatu ikatan yang kuat tampa

ada yang rusak salah satunya. Hal ini mendorong mereka untuk menishbatkan

sebagai peristiwa akhirat. Apalagi didukung Q.S. at-Takwir/81: 6, Dan apabila

lautan dijadikan meluap.

Hadis ini  hanya menegaskan bahwa di bawah laut ada api dan dibawah

api ada lautan. Para peneliti dalam rangka mencari barang tambang, menyelam

ke laut, mereka dikejutkan dengan gunung berapi yang membentang puluhan

ribu kilometer di selurug samudra bumi. Yang dapat meledak dengan dahsyat

melalui jaring retak yang sangat besar yang dapat menembus bebatuan bumi

sampai menyentuh lapisan lunak bumi, yang memiliki bebatuan yang sangat

elastis, semi cair dan memiliki tingkat kepadatan dan kerekatan tinggi. Bebatuan

ini mendorong samudra membuat fenomena perluasan dasar laut dan samudra.

5. Botani

Botani yaitu  cabang biologi yang menyelidiki tentang tumbuh-tumbuhan

(ilmu tumbuh-tumbuhan).33

a. Cendawan

انَثَّدح وبَأ ٍميعن انَثَّدح ُنايْفس نع دبع كلمْلا نع وِرمع ِنب ثيرح نع ديعس

ِنب ديز يضر هللا هنع َلاَق َلاَق ُلوسر هللا ىلص هللا هيَلع ملسو ُةَأمَكْلا نم

ِّنمْلا اهؤامو ءٌاَفش ِنيعْلل34. 

lautan kecuali orang yang berhaji, berumrah atau orang yang berperang di jalan Allah.

Sesungguhnya di bawah lautan terdapat api dan di bawah api terdapat lautan. Hadis marfu’

ini diriwayatkan Abu Dawud dalam Suna-n-nya pada Kitab Al-Jihad, juz 6, hadis no.

2130, h. 497, dan Al-Baihaqi dalam Sunan-nya, juz 4.

33 Tim Penyusun, Kamus Besar Bahasa Indonesia, h. 144.

34 Artinya Kami mendapatkan hadis dari Abu Nu’aim kami mendapatkan hadis dari

Hadis-Hadis Tentang Ilmu-Ilmu Kealaman (Varia Winansih)

128


Di antara maksud hadis ini yaitu  bahwa cendawan itu termasuk anugrah

Allah yang airnya dapat menyembuhkan sakit mata.

Cendawan dalam bahasa Arab disebut kam’ah yaitu benjolan jamur akar

yang tumbuh di bawah tanah melalui simbiosis dengan akar tumbuhan tertentu.

Cendawan tumbuh di bawah tanah sampai kedalaman 30 cm dan berkelompok,

berbentuk bulat berangkai, lunak dan warnanya berangsur-angsur dari putih,

abu-abu, coklat dan hitam, aromanya bau. Cendawan ini tumbuh pada komposisi

antara pasir dalam, krikil, dangkal dan batu. Pertumbuhannya tambah subur

ketika musim angin petir. Jika cendawan tidak mengelompok, dengan cepat

akan membentuk spora dalam dirinya, yaitu debu yang sangat halus. Kantong

spora dapat pecah yang isinya kemudia bertebaran dan akan tumbuh lagi

ketika ada angin petir.

Cendawan merupakan sumber pprotein penting pada tanaman gurun,

benjolannya mengandung 77% air dan 23 % nya kabohidrat, lemak, serat,

zat protein, dan abu sisa pembakaran. Ungkapan ekspresif bahwa cendawan

merupakan anugrah, karena cendawan tidak di budi dayakan, yang tumbuh dengan

sendirinya pada musim tertentu dan tidak membutuhkan bahan akanan benih

atau perairan. Allah berfirman dalam Q.S. Yasin/36: 33, Dan suatu tanda (kekuasaan

Allah yang besar) bagi mereka yaitu  bumi yang mati. kami hidupkan bumi itu

dan kami keluarkan dari padanya biji-bijian, Maka daripadanya mereka makan.

6. Zoologi

Zoologi yaitu  ilmu tentang kehidupan binatang dan pembuatan klasifikasi

aneka bentuk binatang di dunia.35

a. Unta

Sufyan dari ‘Abdil Malik dari ‘Amru Ibn Huraitsin dari Sa’id bin Zaid ra. Berkata, Berkata

Rasulullah saw.: Cendawan itu sejenis Manna dan airnya dapat mengobati mata. Hadis ke

4118 dalam kitab Mawaqi’ul Islam, juz 13 h. 396. http://WWW. Al-Islam. Com.

35 Tim Penyusun, Kamus Besar Bahasa Indonesia, h. 1137.

36 Artinya: Kami mendapatkan hadis dari “Abdullah Ibn Yusuf lalu mengkhabarkan

انَثَّدح دبع هللا نب فسوي انربخَأ كلام نع دَّمحم ِنب دبع ِنمحَّرلا ِنب يِبَأ

َةعصعص ِّيِنِزامْلا نع هيِبَأ نع يِبَأ ديعس ِّيِردخْلا يضر هللا هنع نَأ َلوسر هللا

ىلص هللا هيَلع ملسو َلاَق سيَل اميف َنود ةسمخ ٍقسوَأ نم ِرمَّتلا ٌةَقدص سيَلو اميف

َنود ِسمخ ٍقاوَأ نم ِقِروْلا ٌةَقدص سيَلو اميف َنود ِسمخ دوَذ نم ِلِبِإْلا ٌةَقدص36.

129

Hadis ini memang tidak membicarakan tentang unta, namun lebih dekat

dengan pembahasan sedekah. Tetapi untuk menemukan pembicaraan unta

melalui hadis dengan pendekatan maudhui berdasarkan kata unta itu sendiri,

maka hadis ini mewakili ilmu-ilmu kealaman, dimana pada diri unta menjadi

misteri dimana dengan kemampuannya dapat bertahan hidup tanpa air. Misteri

ini terjawab oleh para ilmuan Barat dengan penelitiannya bahwa lemak yang

terdapat pada punuk unta dapat memproduksi air.

Mengenai unta ini Allah swt. berfirman dalam Q.S. al-Ghasyiyah/88: 17,

Maka apakah mereka tidak memperhatikan unta bagaimana dia diciptakan,

7. Entomologi (Serangga)

Entomologi yaitu  ilmu pengetahuan tentang jenis dan kehidupan

serangga.37

a. Semut

Semut dikenal sebagai hewan sosial yang selalu menggarap proyek-proyek

umum secara kolektif. Dia yaitu  serangga yang hidup secara teratur aktif

dan efisien. Aktivitasnya didasari oleh aturan-aturan tertentu yang memperkuat

eksistensi koloni mereka. Suka bekerja sama bahkan merupakan serangga

satu-satunya yang menguburkan temannya yang mati.

انَثَّدح ىيحي نب ٍريَكب انَثَّدح ُثيللا نع سنوي نع ِنبا ٍباهش نع ديعس ِنب

ِبَّيسمْلا يِبَأو َةمَلس نَأ ابَأ َةريره يضر هللا هنع َلاَق تعمس َلوسر هللا ىلص

هللا هيَلع ملسو ُلوُقي تصرَق ٌةَلمن اًّيِبن نم ءِايِبنَأْلا رمَأَف ةيرَقِب ِلمَّنلا تَقِرحُأَف

ىحوَأَف هللا هيَلِإ ْنَأ كتصرَق ٌةَلمن تْقرحَأ ًةَّمُأ نم ِممُأْلا حِّبست38.

 

 

 

kepada kami Malik dari Muhammad bin ’Abdirrahman Ibn Abi Sha’sha’ah al-Mazini dari

bapaknya dari Abi Sa’id al-Khudari r.a bahwa Rasul berkata bukan harus lima sak dari tamar

untuk disedakahkan dan bukan juga lima sak dari pada kertas untuk sedekah dan bukan juga

ukurannya lima unta sebagai sedekah.

37 Tim Penyusun, Kamus Besar Bahasa Indonesia, h. 266.

38 Artinya: Kami mendapatkan hadis dari Yahya Ibn Bukairin kami mendapatkan

hadis dari Yunus dari Ibn Syihab dari Sa’id Ibn Musayyab dari Abi Salamah Sesungguhnya

Abu Hurairah r.a berkata kudengar Rsululla saw. berkata Seekor semut pernah menggigir

seorang nabi, Nabi memerintahkan untuk mendatangi sarang semut dan membakarnya.

Tetapi kemudian Allah menurunkan wahyu kepadanya: Apakah karena seekor semut menggigitmu

lalu kamu membinasakan satu ummat yang selalu bertasbih?

Hadis-Hadis Tentang Ilmu-Ilmu Kealaman (Varia Winansih)

130


Para ilmuan menemukan bahwa semut memiliki kecerdasan yang tinggi.

Pada bagian tubuhnya memiliki otak dan saraf pusat serta sel-sek sensorik.

Allah berfirman dalam Q.S. al-Naml/27: 18, Hingga apabila mereka sampai

di lembah semut berkatalah seekor semut: Hai semut-semut, masuklah ke dalam

sarang-sarangmu, agar kamu tidak diinjak oleh Sulaiman dan tentaranya, sedangkan

mereka tidak menyadari.

b. Lalat

Para entomolog mengatakan bahwa lalat memiliki keunikan tersendiri

dibanding dengan hewan serangga lainnya. Dimana pada tubuh lalat terbentuk

dari bulu-bulu halus yang tersusun sangat rapat sehingga setiap benda yang

dihinggapinya dapat menempel ditubuhnya. Apalagi pada sayap dan kakinya.

Bahkan kakinya dapat dijalanlan pada benda yang licin, dimana sangat berbeda

pada serangga lainnya. Pada bagian mulut lalat memiliki belalai yang ujungnya

bercabang yang menggantika fungsi gigi. Cairan yang dikeluarkan melalui

belalainya mengandung jutaan mikroba dan kuman-kuman.

Allah swt. menjelaskan dalam Q.S. Al-Hajj/22: 73, Hai manusia, Telah

dibuat perumpamaan, Maka dengarkanlah olehmu perumpamaan itu. Sesungguhnya

segala yang kamu seru selain Allah sekali-kali tidak dapat menciptakan seekor

lalatpun, walaupun mereka bersatu menciptakannya. dan jika lalat itu merampas

sesuatu dari mereka, tiyaitu  mereka dapat merebutnya kembali dari lalat itu.

amat lemahlah yang menyembah dan amat lemah (pulalah) yang disembah.

انَثَّدح ُناميَلس نب دواد انربخَأ ُةبعش نع دَّمحم ِنب يِبَأ بوُقعي تعمس نبا

يِبَأ ٍمعن ُلوُقي تدِهش نبا رمع هَلَأسو ٌلجر نم ِلهَأ ِقارعْلا نع ٍمِرحم َلتَق

ابابُذ َلاَقَف اي َلهَأ ِقارعْلا يِنوُلَأست نع ٍمِرحم َلتَق ابابُذ دَقو متْلتَق نبا تنِب

ِلوسر هللا ىلص هللا هيَلع ملسو دَقو َلاَق ُلوسر هللا ىلص هللا هيَلع ملسو امه

َّيتناحير نم اينُّدلا39. 

39 Artinya: Kami mendapatkan hadis dari Sulaiman Ibn Daud mengkhabarkan kepada

kami Syu’bah dari Muhammad Ibn Abi Ya’qub ku dengar dari Abi Nu’mi berkata kusaksikan

Ibn ’Umar dan bertanya seorang laki-laki dari ahli Iraq diharamkan membunuh lalat, maka

ia berkata: Ya, Ahli Iraq, tanya kamulah kepadaku tentang diharamkan membunuh lalat,

dan sungguh kamu telah membunuh anak laki-laki dan anak perempuan Rasul saw. Dan

telah berkata Rasulullah saw. bahwa keduanya mendapat kehidupan di dunia.

131

8. Genetika

Genetika yaitu  cabang biologi yang menerangkan sifat turum temurun.40

a. Tidak Semua Sperma Menjadi Anak

Hadis ini diriwayatkan oleh Imam Ahmad, bahwa ada seorang Yahudi yang

lewat di hadapan Rasul ketika beliau sedang berbicara dengan para sahabat.

Seorang petinggi Quraisy berseru: “Hai Yahudi, orang ini (Rasul) mengaku sebagai

nabi, Si Yahudi menjawab: akan aku tanyakan kepadanya sesuatu yang tidak

diketahui jawabannya kecuali seorang nabi, kemudian si Yahudi bertanya

kepada nabi. Ya Muhammad, dari apa manusia diciptakan? Rasul menjawab

ya Yahudi, dari kedua-duanya ia tercipta: dari sperma jantan dan sperma betina.

Sperma dikenal dalam bahasa Arab dengan nuthfah yang dalam ilmu

embriologi digunakan untuk menyebut semua sel reproduksi baik sperma-

tozoa maupun ovum dan jika keduanya menyatu, akan menjadi zigot. Zigot

tertanam pada dinding rahim dan beralih menjadi ‘alaqah.

Kendati sperma dengan komposisi yang sangat kecil namun memiliki

kenerja dan dan daya bangun yang sangat besar, sehingga semakin membuktikan

absolusitas kekuasaan Allah, kreatifitas ciptaanNya, dan ketepatan penciptaanNya.

Pancaran spermatozoa jumlahnya berkisar 200 hingga 300 juta dalam sekali

pancar. Yang kemudian berenang di atas larutan yang berfungsi sebagai makanan

spermatozoa ini ,dan penetralisir tingkat rata-rata keasaman di dalam

rahim untuk melindungi spermatozoa yang sampai kedalam rahim serta sebagai

medium yang membantu penyempurnaan proses pembuahan. Hal ini juga

di sinyalir dalam Q.S. An Najm/53:  46, “Dari air mani, apabila dipancarkan”

يِنَثَّدح ُنوراه نب ديعس ُّيليَأْلا انَثَّدح دبع هللا نب ٍبهو يِنربخَأ ُةيِواعم يِنعي

نبا ٍحلاص نع ِّيلع ِنب يِبَأ َةحْلَط نع يِبَأ كاَّدوْلا نع يِبَأ ديعس ِّيِردخْلا

هعمس ُلوُقي َلئس ُلوسر هللا ىلص هللا هيَلع ملسو نع ِلزعْلا َلاَقَف ام نم لُك

ءِامْلا ُنوُكي دَلوْلا اَذِإو دارَأ هللا قْلخ ءٍيش مَل هعنمي ءٌيش41.

 

 

 

40 Tim Penyusun, Kamus Besar Bahasa Indonesia, h. 309.

41 Artinya: Kami mendapatkan hadis dari Harun Ibn Sa’id al-Laili, kami mendapatkan

hadis dari ‘Abdullah Ibn Wahb dan mengkhabarkan kepadaku Mu’awiyah yakni Ibn Shalih

dari ‘Ali ibn Abi Thalhah dari Ibn Waddak dari Abi Sa’id al-Khudry dia mendengar Rasulullah

saw. berkata dari al-‘Azli berkata tidak semua air (sperma) menjadi anak dan apabila menghendaki

Allah menciptakan sesuatu tidak ada sesuatupun yang bisa menghalangi Nya.

Hadis-Hadis Tentang Ilmu-Ilmu Kealaman (Varia Winansih)

132


Dalam hal ini Rasul bersabda “tidak semua air sperma ini menjadi anak”.

Hadis ini diriwayatkan oleh Ibnu Abbas, ia berkata: Rombongan orang-orang

Yahudi datang menemui Rasulullah dan bertanya: Hai Abuk Qasim, kami

akan menanyakan lima hal kepadamu. Jika kamu dapat menjawab kelimanya,

maka kami akan mengakui kamu sabagai nabi dan kami akan mengikutimu.

Beliaupun meminta mereka untuk berjanji teguh atas nama Allah sebagaimana

yang dilakukan Nabi Ya’kub terhadap anak-anaknya, dan mereka pun berkata:

Allah yaitu  saksi terhadap apa yang kita ucapkan ini. Beliaupun bersabda:

Ayo ajukanlah pertanyaan kalian. Mereka menukas, Beritahu kami bagaimana

perempuan melahirkan bayi perempuan dan bagaimana ia melahirkan bayi

laki-laki? Beliau menjawab: Air spermatozoa dan ovum saling bertemu. Jika

spermatozoa mengalahkan ovum, maka ia akan melahirkn laki-laki. Sedangkan

ovum mengalahkan spermatozoa, maka ia akan melahirkan perempuan.

Dalam hadis lain yang diriwayatkan Muslim, Nabi menjawab spermatozoa

berwarna putih dan ovum berwarna kuning. Jika keduanya berkumpul dan

spermatozoa mengalahkan ovum maka bayi yang lahir insya Allah laki-laki.

Sedangkan ovum mengalahkan spermatozoa, insya Allah lahir perempuan.

Dalam hadis yang diriwayatkan Bukhari, Rasulullah bersabda: Mengenai

kemiripan kepada anak, jika spermatozoa mendahului ovum maka anak akan mirip

bapak, sedangkan ovum mendahului spermatozoa, maka si anak akan mirip si ibu.

Pemaparan isu-isu yang masih menjadi wacana internal dalam disiplin

ilmu embriologi ini ke ranah publik, Al-Qur’an dan sunnah dengan tingkat

akurasi ilmiah yang komprehensip semakin memastikan pembuktiannya.

Dalam Q.S. Abasa/80: 17-19, disebutkan: Binasalah manusia; alangkah amat

sangat kekafirannya? Dari apakah Allah menciptakannya? Dari setetes mani,

Allah menciptakannya lalu menentukannya.

Fakta ilmiah yang merupakan bagian inti dari ilmu embriologi dan baru

diketahui prinsip spermaturnya pada akhir abad ke-18 serta memakan waktu

2 abad lebih untuk mengendap dialam sanubari para ilmuan, embriologi ini

telah dibicarakan oleh Rasulullah saw. dengan detail dan ilmiah, menyeluruh

dan holistik sejak awal abad ke-7 M atau sepuluh abad lebih awal sebelum

diketahui oleh disiplin ilmu manusia.

9. Fisika

Ilmu fisika yaitu  ilmu yang menyelidiki fenomena yang terutama diamati

pada benda-benda tak bernyawa.42

42 Ensiclopedia Britanica, vol. XIX.

133

a. Atom

Sebagaimana ilmu-ilmu kealaman lainnya, para ilmuan menemukan

atom ini pada abad ke-20 dengan temuan bahwa atom terdiri dari zat radium

dan uraniun serta lainnya yang terdiri dari ion-ion positif maupun negatif

yang biasa disebut alpha dan gamma. Menurut Shalahuddin,44 bahwa pada

bulan Januari 1929 dua ilmuan Hahon dan Westersman di Berlin, mampu

membelah atom uranium menjadi dua bagian besar dan beberapa bagian

lagi yang lebih kecil dari keduanya.

Firman Allah swt. dalam Q.S. Saba’/34: 3, Dan orang-orang yang kafir

berkata: “Hari berbangkit itu tidak akan datang kepada kami”. Katakanlah:

“Pasti datang, demi Tuhanku yang mengetahui yang ghaib, Sesungguhnya kiamat

itu pasti akan datang kepadamu. tidak ada tersembunyi daripada-Nya sebesar

zarrahpun yang ada di langit dan yang ada di bumi dan tidak ada (pula) yang

lebih kecil dari itu dan yang lebih besar, melainkan ini  dalam Kitab yang

nyata (Lauh Mahfuzh).”

Pernyataan ini terbukti tatkala para ilmuan pada awal abad ke 20 menentukan

bahwa atom-atom dari zat radium, uranium yang terdiri dari ion-ion. Ion

positif dinamakan alpha, ion negatif dinamakan beta dan gamma. Dan lain-

lain dari penemuan bidang pengetahuan atom. Kajian ini senantiasa berlangsung

sampai dapat menghancurkan atom. Sebagaimana yang ditemukan ilmuan

Hahon dan Westersman di tahun 1929, sedangkan mukjizat ilmiah ini telah

di informasikan Al-Qur’an dan Hadis sejak 14 abad.

Dengan demikian dapat dibenarkan ungkapan L. Stoddard bahwa Muhammad

انَثَّدح ملسم نب ميهاربِإ َلاَق انَثَّدح ماشه َلاَق انَثَّدح ُةداتَق نع ٍسنَأ نع ِّيِبَّنلا

ىلص هللا هيَلع ملسو َلاَق جرخي نم ِراَّنلا نم َلاَق اَل هَلِإ الِإ هللا يفو هِبْلَق ُنزو

ةيرعش نم ٍريخ جرخيو نم ِراَّنلا نم َلاَق اَل هَلِإ الِإ هللا يفو هِبْلَق ُنزو ةَّرب نم

ٍريخ جرخيو نم ِراَّنلا نم َلاَق اَل هَلِإ الِإ هللا يفو هِبْلَق ُنزو ةَّرَذ43.

43 Artinya: Kami mendapatkan hadis Muslim Ibn Ibrahim berkata kami mendapatkan

hadis dari Hisyam berkata kami mendapatkan hadis Qatadah dari Anas dari Nabi saw. berkata.........

mengeluarkan dari api neraka siapa yang berkata Tidak ada Tuhan selain Allah dan dalam

hatinya akan di timbang.......... dari kebenaran dan Allah mengeluarkannya dari api neraka

siapa yang berkata tidak ada Tuhan selain Allah dan dalam hatinya ditimbang........... dari

kebaikan dan Allah akan mengeluarka dari api nereka barang siapa yang berkata tidak ada

Tuhan selain Allah dan dalam hatinya.... atom dari kebaikan.

44 Abdushshamad, Mukjizat Ilmiah, h. 370.

Hadis-Hadis Tentang Ilmu-Ilmu Kealaman (Varia Winansih)

134


menjunjung tinggi ilmu pengetahuan, ucapannya sebagai bukti yang tegas

dan abadi.45

IV. Penutup

Kajian hadis pendidikan ilmu-ilmu kealaman dengan metode maudh’i

merupakan upaya menemukan hadis-hadis tentang ilmu-ilmu kealaman sebagai

pembuktian ilmiah yang sudah ada sejak 14 abad sebelum para ilmuan

menemukan bukti itu di abad ke-18 sampai abad ke-20.

Kajian ini sebenarnya sudah lebih banyak dengan pendekatan tafsir

Maudhu’i, karena pembahasan ilmu-ilmu kealaman itu sendiri sangat banyak

yang sudah dijelaskan Al-Qur’an, sehingga pada hakekatnya apa yang ditawarkan

hadis dengan pendekatan maudhu’i sebenarnya merupakan penjelasan dari

apa yang sudah dituangkan dalam Al-Qur’an. Sehingga pembahasan melalui

hadis ini masih dapat dikatakan langka.

Ilmu-ilmu kealaman merupakan materi pengetahuan yang selayaknya

dapat diketahui oleh peserta didik sebagai makhluk tertinggi derajatnya dari

seluruh ciptaan Allah. Dengan penguasaan pengetahuan ini peserta didik

dapat membuktikan betapa kuasanya Allah dalam penciptaanNya dan bertanggung

jawab menjadi pribadi yang utuh sebagai khalifah di muka bumi. Walaupun

ilmu-ilmu ini sudah ada dalam mata pelajaran sains, mamun belum disampaikan

para pendidik bahwa ilmu yang ditemukan di abad ke-18 sampai ke-20 ini

sebenarnya sudah diungkap pada masa Rasul.

Dalam kurikulum pendidikan Islam, materi ini memiliki kedudukan yang

memegang peran penting untuk disampaikan kepada peserta didik sebagai

bukti ilmiyah dan mukjizat Al-Qur’an dan hadis. Dimana penyampaian materi

ilmu-ilmu kealaman ini dapat disampaikan sejak peserta didik di usia dini

sampai pada jenjang pendidikan formal tertinggi, dengan pendekatan-pendekatan

dan metode yang dapat disesuaikan dengan situasi dan perkembangan peserta

didik, seperti dengan metode karya wisata, kisah, teladan, matsal atau menggunakan

alat bantu teknologi dan lain-lain.

45 L. Stoddard, The New World of Islam (Jakarta: tp., 1966), h. 37.

135

HADIS-HADIS TENTANG

ILMU-ILMU SOSIAL

Hadi Widodo

I. Pendahuluan

Ilmu pengetahuan secara bahasa terdiri dari dua kata, yaitu ilmu dan

pengetahuan, kata ilmu berasal dari bahasa Arab yang berarti pengetahuan

dan merupakan lawan kata dari jahl yang berati ketidak tahuan atau kebodohan.

Kata ilmu biasanya disepadankan dengan kata Arab lainya yaitu ma’rifah (pengetahuan),

fiqh (pemahaman), hikmah (kebijaksanaan) dan syu’ur (perasaan); ma’rifah

yaitu  kata yang paling sering digunakan.1 Ilmu juga diartikan pengetahuan

yang disusun dalam satu sistem yang berasal dari pengamatan, studi dan

pengalaman untuk menentukan hakekat dan prinsip tentang sesuatu yang

sedang dipelajari.2

Pengetahuan yaitu  hasil proses dari usaha manusia untuk tahu. Dapat

juga diartikan dengan, apa yang diketahui atau hasil pekerjaan tahu, pekerjaan

tahu ini  yaitu  hasil dari: kenal, sadar, insaf, mengerti, dan pandai. Pengetahuan

itu semua milik atau isi pikiran. Pada dasarnya terdapat dua cara pokok untuk

mendapat pengetahuan yang benar, pertama, mendasarkan diri pada rasio dan

kedua, mendasarkan diri pada pengalaman. Kaum rasionalis mengembangkan

pahamnya yang dikenal dengan rasionalisme. Sedangkan mereka yang mendasarkan

pada pengalaman mengembangkan paham yang disebut dengan empirisme.3

Jadi yang dimaksud dengan ilmu pengetahuan yaitu  organisasi dari fakta-

fakta sebegitu rupa, sehingga mempunyai manfaat bagi kemanusiaan, masyarakat

dan sebagainya. Ilmu pengetahuan pada dasarnya bersifat teknis dan objektif/

sasarannya atau persoalanya bersifat khusus.

Ilmu pengetahuan terbagi menjadi tiga kelompok, yakni: Pertama, kelompok

ilmu-ilmu alam (natural sciences). Kedua kelompok ilmu-ilmu sosial (social

1 Abul Azis Dahlan, dkk., Ensiklopedi Islam (Jakarta: Ictiar Baru van Hoeve, 2005), h. 161.

2 Tim DEPAG RI, Islam untuk Disiplin Ilmu Filsafat (Jakarta: PKIA-PPTAI, 1988), h. 42.

3 Jujun S. Suriasumantri, Filsafat Ilmu: Sebuah Pengantar Populer (Jakarta: Pustaka

Sinar Harapan, 1994), h. 50.

136


sciences). Ketiga, kelompok ilmu-ilmu humaniora.4 Ilmu alam membagi diri

menjadi dua kelompok lagi, yakni ilmu alam (the physical sciences) dan ilmu

hayat (the biologe sciences), ilmu sosial terbagi manjadi cabang antrpologi,

psikologi, ekonomi, sosiologi, dan ilmu politik, dan ilmu-ilmu humaniora terdiri

dari seni, filsafat, agama, etika, bahasa, dan sejarah.

Semakin tinggi kecerdasan manusia, semakin banyak rasa ingin tahunya

dan semakin banyak pula persoalan-persoalan dan tantangan dalam kehidupan.

Untuk menjawab persoalan dan tantangan ini  maka lahirlah macam-

macam cabang ilmu pengetahuan. Dari berbagai ragam ilmu pengetahuan yang

berinduk dari filsafat, disiplin ilmu yang pertama sekali memisahnan diri dari

cabang filsafat yaitu  Astronomi (ilmu tentang bintang-bintang), yang kemudian

diikuti oleh ilmu kimia, biologi dan geologi. Dalam abad ke-19, ilmu pengetahuan

baru muncul ialah psikologi (ilmu yang mempelajari jiwa manusia).

Perkembangan ilmu sangat pesat dan demikian juga jumlah cabang-cabangnya,

hasrat untuk menspesialisasikan diri pada satu bidang telaah yang memungkinkan

analisis yang mangkin cermat dan seksama menyebabkan objek formal (objek

ontologis) disiplin keilmuan menjadi kian terbatas. Diperkirakan sekarang,

terdapat 650 cabang ilmu yang kebanyakan belum dikenal oleh orang-orang

awam. Pada dasarnya cabang-cabang ilmu ini  dari dua cabang utama,

yakni filsafat alam yang kemudian menjadi rumpun ilmu-ilmu alam (the natural

sciences) dan filsafat moral yang kemudian berkembang menjadi ilmu-ilmu

sosial (the social sciences).5

Dalam tulisan ini akan lebih difokuskan kepada ilmu-ilmu sosial (Sosial

Sciences) mencakup ilmu antropologi, psikologi, ekonomi, sosiologi, dan ilmu

politik, yang digali berdasarkan sumber hadis-hadis Rasul Muhammad saw.

Urgensi pembahasan ini dilakukan dalam rangka menggali khazana ilmu

pengetahuan di bidang pendidikan Islam khususnya yang berhubungan dengan

hadis-hadis ilmu-ilmu sosial, yang nantinya akan dapat menginspirasi pemikiran-

pemikiran tentang perkembangan ilmu-ilmu sosial yang dikaji melalui hadis-

hadis Rasulullah saw.

II. Pembahasan

1. Pengertian Ilmu-ilmu Sosial

Ilmu-ilmu sosial yaitu  sejumlah kajian yang menggunakan metode

4 Burhanuddin Salam, Logika Materiil Filsafat Ilmu Pengetahuan (Jakarta: Renekacipta,

1997), h. 12.

5 Ibid., h. 17.

137

ilmiah dalam mengkaji berbagai macam aktivitas yang dibuat oleh manusia

seperti dilakukan oleh seorang individu, atau sekelompok masyarakat. Ilmu-

ilmu sosial mencakup beberapa bagian yaitu: Pertama, berkaitan dengan

kemasyarakatan (sosial masyarakat) dan antropologi. Kedua, berkaitan dengan

jiwa (ilmu tentang sikap dan budi pekerti individu) dan sosial ekonomi. Ketiga,

berhubungan dengan Ilmu bahasa, sejarah, dan Undang-undang.6

Antropologi yaitu  ilmu yang membahas tentang kejadian manusia dari

sisi fisika dan sosial. Ilmu ini terhimpun dari ilmu-ilmu yang khusus membahas

tentang manusia seperti antropologi fisika, antropologi sosial, dan antropologi

budaya.7

Sosial ekonomi yaitu  cabang dari praktek ekonomi yang mengkaji tentang

sebab-sebab sosial yang berkembang dibalik usaha ekonomi, demikian pula

nilai-nilai masyarakat yang muncul karena usaha ekonomi ini . Contohnya

mengkaji sosial ekonomi dengan berbagai macam faktornya untuk tujuan

meringankan kesulitan masyarakat dan memperbaiki kondisi para buruh,

yaitu berkaitan erat dengan keadilan dan dasar-dasar akhlak.8

Ilmu sosial perkembanganya sedikit lambat dibandingkan dengan ilmu

alam. Pada pokoknya terdapat cabang utama ilmu sosial, yakni; Antropologi

(mempelajari manusia dalam perspektif waktu dan tempat), Psikologis (mempelajari

proses mental dan kelakuan manusia), Ekonomi (mempelajari manusia dalam

memenuhi kebutuhan hidupnya lewat proses pertukaran), Sosiologis (mempelajari

struktur organisasi sosial masyarakat), dan ilmu politik (mempelajari sistem

dan proses dalam kehidupan manusia berpemerintahan dan bernegara).9

Cabang-cabang utama ilmu-ilmu sosial ini kemudian mempunyai cabang

lagi, seperti umpamanya antropologi terpecah menjadi lima, yakni arkeologi,

antropologi fisik, linguistik, etnolog dan antropologi budaya, dari ilmu-ilmu

ini  yang dapat digolongkan kedalam ilmu murni (meskipun tidak sepenuhnya)

berkembang ilmu sosial terapan yang merupakan aplikasi berbagai konsep

dari ilmu sosial murni kepada satu bidang telaah sosial tertentu. Misalkan

pendidikan merupakan ilmu sosial terapan yang mengaplikasikan konsep-

konsep dari psikologis, antropologis dan sosiologis. Demikian juga manajemen

menerapkan konsep-konsep psikologi, ekonomi, antropologi dan sosiologi.

Ilmu-ilmu sosial dasar telah memberikan sumbangan keserasian dalam

6 A. Zaki Badawi, A Dictionary of The Sosial Sciences (Beirut: Maktabah Lubnan,

1978), h. 368.

7 Ibid., h. 21.

8 Ibid., h. 385.

9 Salam, Logika Materil Filsafat Ilmu, h. 20.

Hadis-Hadis Tentang Ilmu-Ilmu Sosial (Hadi WIdodo)

138


pergaulan antar insan (interpersonal behavior event). Di samping menyodorkan

berbagai teori dan hukumnya kepada ilmu pendidikan sebagai ilmu terapan

misalnya, bagaimana seharusnya hidup bersama-sama dengan manusia lain,

dan sebaliknya.

Dalam penyelusuran hadis-hadis yang berkaitan dengan ilmu-ilmu sosial,

secara tekstual Rasul saw. tidak pernah membagi ilmu-ilmu sosial ini ,

namu jika kita melihat secara kontekstual maka pembagian ilmu-ilmu sosial

dikembangkan dan dilaksanakannya dalam kehidupan sosial masyarakat

Madinah, walaupun pada masa Rasul belum tersusun hirarki ilmu pengetahuan

seperti sekarang. Dalam hal ini penulis akan menguraikan hal-hal yang pernah

diatur oleh Rasul saw. berkaitan dengan ilmu-ilmu sosial.

2. Hal-hal yang pernah dilaksanakan Rasul saw. berkaitan dengan

ilmu-ilmu sosial.

a. Hadis Rasul saw. berkaitan dengan Antropologi

Antropologi yaitu  ilmu yang mempelajari manusia dalam persfektif waktu

dan tempat, membentuk masyarakat, dan masyarakat membetuk budaya, budaya

menghasil karya, rasa dan cipta masyarakat.10 Karya masyarakat meghasilkan

teknologi dan kebudayaan, kebendaan atau kebudayaan jasmaniah (material

culture), yang diperlukan manusia untuk menguasai alam sekitarnya, agar

kekuatan serta hasilnya dapat diabadikan untuk keperluan masyarakat.

Rasa yang meliputi jiwa manusia, mewujudkan segala kaidah-kaidah dan

nilai-nilai sosial yang perlu untuk mengatur masalah-masalah kemasyarakatan

dalam arti yang luas. Cipta merupakan kemampuan mental, kemampuan berfikir

orang-orang yang hidup bermasyarakat yang dapat menghasilkan filsafat serta

ilmu pengetahuan. Cipta dapat berwujud teori murni, maupun yang telah disusun

untuk langsung diamalkan dalam kehidupan masyarakat. Semua karya, rasa

dan cipta dikuasai oleh karsa orang-orang yang menentukan kegunaannya agar

sesuai dengan kepentingan sebagian besar atau dengan seluruh masyarakat.

Contohnya ketika sahabat Rasul saw. berhadapan dengan suku Arab dalam suatu

perjalanan. Hadis ini diriwayatkan oleh al-Bukhari dari Abu Sa’id al-Khudri ra.

10 Selo Soemardjan dan Soelaeman Soemardi, Setangkai Bunga Sosiologi, edisi 1

(Jakarta: UI, 1964), h. 113.

يِنَثَّدح دَّمحم نب ٍراَّشب انَثَّدح ردنُغ انَثَّدح ُةبعش نع يِبَأ ٍرشِب نع يِبَأ

ِلكوتمْلا نع يِبَأ ديعس ِّيِردخْلا يضر هللا هنع نَأ اسان نم ِباحصَأ ِّيِبَّنلا

139

Keadaan sanad, kualitas hadis ini shahih, dengan keadaan sanadnya sebahagian

besar tsiqah, thiqah hafidz. Hadis ini menjelaskan kepada kita bahwa terjadi

hubungan sosial antara suku bangsa Arab, saling memenuhi kebutuhan masing-

masing. Suatu golongan sosial dapat timbul karena pandangan negatif, suku

bangsa Arab yang di datangi oleh sahabat Rasul dengan berharap dapat diterima

sebagai tamu, ternyata kecewa ketika keberadaannya ditolak oleh suku bangsa

Arab. Hal ini disebabkan karena keadaan suku bangsa Arab ini  dalam

suasana yang mencekam dan mencurigakan sebab kepala suku dalam keadaan

sakit tersengat, dalam suasana ini  masih dimanfaatkan untuk mendapatkan

keuntungan dengan menanyakan kesanggupan sahabat Rasul untuk mengobati

kepala sukunya. Dalam ilmu antropologi kebudayaan suatu suku bangsa biasanya

merupakan isi dari sebuah kerangka etnografi.12 Salah satu prinsipnya yaitu 

kesatuan masyarakat yang dibatasi oleh satu desa atau lebih.

ىلص هللا هيَلع ملسو اوتَأ ىَلع ٍّيح نم ءِايحَأ ِبرعْلا مَلَف مهورْقي امنيبَف مه

كلَذَك ْذِإ َغدُل دِّيس كئَلوُأ اوُلاَقَف ْله مُكعم نم ءٍاود وَأ ٍقار اوُلاَقَف مُكَّنِإ مَل

انورْقت اَلو ُلعْفن ىَّتح اوُلعجت انَل اًلعج اوُلعجَف مهَل اعيطَق نم ءِاَّشلا َلعجَف ُأرْقي

ِّمُأِب نآرُقْلا عمجيو هَقازب ُلفتيو َأربَف اوتَأَف ءِاَّشلاِب اوُلاَقَف اَل هُذخْأن ىَّتح َلَأسن

َّيِبَّنلا ىلص هللا هيَلع ملسو هوُلَأسَف كحضَف َلاَقو امو كاردَأ اهَّنَأ ٌةيْقر اهوُذخ

اوبِرضاو يل ٍمهسِب11. 

11 Artinya: Diriwayatkan daripada Abu Said al-Khudri r.a katanya: Sesungguhnya beberapa

orang dari kalangan Sahabat Rasulullah saw. sedang berada dalam perjalanan. Mereka pergi

ke salah sebuah kampung Arab dan mereka berharap agar boleh menjadi tetamu kepada penduduk

kampung ini . Namun ternyata penduduk kampung itu tidak mau menerima mereka.

Tetapi ada yang bertanya: Apakah ada di antara kamu yang boleh menjampi? Karena ketua atau

penghulu kampung kami terkena sengat. Salah seorang dari para Sahabat menjawab: Ya, ada.

Lalu beliau menemui ketua kampung ini  dan menjampinya dengan surah al-Fatihah.

Kemudian ketua kampung ini  sembuh, maka Sahabat ini  diberi beberapa ekor kambing.

Beliau tidak mau menerimanya dan mengajukan syarat: Aku akan menyampaikannya kepada

Nabi s.a.w, beliau pun pulang menemui Nabi saw. dan menyatakan pengalaman ini . Beliau

berkata: Ya Rasulullah! Demi Allah, aku hanya menjampi dengan surah al-Fatihah. Mendengar

kata-kata itu, Rasulullah saw. tersenyum dan bersabda: Tahukah engkau, bahawa al-Fatihah

itu memang merupakan jampi. Kemudian baginda bersabda lagi: Ambillah pemberian daripada

mereka dan pastikan aku mendapatkan bahagian bersama kamu. Abu Abdullah Ibn Muhammad

Ismail al-Bukhari, shahih al-Bukhari (Saudi Arabia: Idaratul Buhuts Ilmiah wa Ifta’ wa al-

Irsyad, tt), kitab Kelebihan Al-Qur’an, hadis no. 4623. Lihat Hadis Muslim, kitab Salam, hadis

no. 4080;  Tirmizi, kitab Perobatan, hadis no. 1989; Abu Daud, kitab Jual Beli, hadis no. 2965.

12 Koentjaraningrat, Pengantar Ilmu Antropologi (Jakarta: Aksara Baru, 1980), h. 279.

Hadis-Hadis Tentang Ilmu-Ilmu Sosial (Hadi WIdodo)

140


Struktur sosial akan tumbuh ketika ada suku bangsa lain yang lebih tinggi

kemampuannya sehingga penghormatan pun muncul, hal ini dialami oleh sahabat

Rasul saw. ketika berhasil menyembuhkan kepala suku bangsa Arab dari sengat,

yang tidak dapat disembuhkan oleh suku bangsa Arab itu sendiri. Hal ini menjadikan

sahabat Rasul diberi penghargaan dengan beberapa ekor kambing.

Karena sahabat merasa ikhlas menolong, sehingga enggan untuk menerima

pemberian hadiah ini . Namun Rasul saw. menegaskan bahwa hadiah

ini  boleh diterima. Hal ini memberikan pengajaran bahwa pemberian

hadiah orang yang ikhlas, karena telah berjasa, hendaknya dihargai dengan

mau menerima hadiah ini , untuk menjaga hubungan sosial ini .

Jasa yang telah dilakukan para sahabat Rasul saw. boleh menerima jasanya

(upah) dari kebaikan yang telah dilakukannya.

b. Hadis Rasul saw. berkaitan dengan Sosiologi

Ilmu sosiologi yaitu  ilmu yang mempelajari struktur organisasi sosial

masyarakat. Menurut B.J. Bouman yang dikutip oleh Rohadi Abdul Fatah,

menyatakan sosiologi yaitu  gejala suatu ilmu yang mengkaji masalah yang

berkaitan dengan gejala-gejala masyarakat dengan segala perangkatnya.13

Para sosiolog modern telah mendefinisikan sosiologi sebagai suatu “ilmu

pengetahuan yang membahas kelompok-kelompok sosial”14 dan studi mengenai

interaksi-interaksi manusia dan interrelasinya. Karena itu pusat perhatian

sosiologi ialah tingkahlaku manusia, namun tidak terkonsentrasi pada tingkahlaku

individu dan tingkahlaku kolektifnya.

Sosiologi mengarah kepada nilai-nilai kemanusiaan dan harmonisasi

berhubungan antara satu komponen dengan komponen yang lainnya. Nilai-

nilai sosiologi akan melahirkan suatu hukum normative, sebagaimana nilai

agama juga menghasilkan nilai normative, seperti wajib, haram, sunah, makruh,

mubah dan sebagainya. Hadis Rasul saw. yang berkaitan dengan sosiologi

yaitu  yang diriwayatkan al-Bukhari dari Annas ra.

13 Rohadi Abdul Fatah, Sosiologi Agama (Jakarta: Kencana Mandiri, 2004), h. 7.

14 Hari M. Johnson, Sociology: A Systematic Introduction (London: tp, 1961), h. 2.

انَثَّدح ُةبيتُق انَثَّدح ُليعامسِإ نب ٍرَفعج نع ديمح نع ٍسنَأ يضر هللا هنع هَّنَأ

َلاَق مدَق انيَلع دبع ِنمحَّرلا نب فوع ىخآو ُلوسر هللا ىلص هللا هيَلع ملسو

هنيب نيبو دعس ِنب ِعيِبَّرلا َناَكو يرثَك ِلامْلا َلاَقَف دعس دَق تملع راصنَأْلا يِّنَأ

141

Hadis ini menunjukan kepada kita keberhasilan Rasulullah saw, dalam

membina masyarakat antara kelompok Anshar sebagai tuan rumah dengan

kelompok Muhajirin orang yang pindah (tamu), hal ini dapat dilihat persaudaraan

yang dibangun keduanya mengalahkan persaudaran sedarah (kandung),

persaudaraan yang diikat oleh ikatan aqidah Islam seiman dan sekeyakinan,

mengalahkan ikatan persaudaraan dari apapun, sehingga kaum Anshar sanggup

mengorbankan segala yang dicintainya (harta, istri), untuk diserahkan kepada

saudaranya Muhajirin. Bahkan sanggup mengorbankan nyawa sekalipun

untuk membela kepentingan kelompok Muhajirin.

Di sisi lain adanya sifat yang mulia yang ditunjukan kaum Muhajirin, mereka

tidak memanfaatkan situasi ini untuk keuntungan pribadi. Bahkan dengan cara

yang halus menolak kebaikan Anshar agar tidak ada ketersinggungan di antara

kedua bela pihak. Adanya sifat kemandirian yang ada pada diri kaum Muhajirin

sehingga merasa malu bila menerima segala kebaikan yang dilakukan Anshar.

نم اهِرَثْكَأ اًلام مسِْقَأس يلام يِنيب كنيبو ِنيرْطش يلو ناتَأرما رُظناَف امهبجعَأ

كيَلِإ اهُقلَطُأَف ىَّتح اَذِإ تلح اهتجَّوزت َلاَقَف دبع ِنمحَّرلا كراب هللا كَل يف

كلهَأ مَلَف عِجري ذئموي ىَّتح َلضْفَأ اًئيش نم ٍنمس طقَأو مَلَف ْثبْلي الِإ ايرسِي

ىَّتح ءَاج َلوسر هللا ىلص هللا هيَلع ملسو هيَلعو رضو نم ةرْفص َلاَقَف هَل

ُلوسر هللا ىلص هللا هيَلع ملسو ميهم َلاَق تجَّوزت ًةَأرما نم ِراصنَأْلا َلاَقَف ام

تْقس اهيَلِإ َلاَق َنزو ةاون نم ٍبهَذ وَأ ًةاون نم ٍبهَذ َلاَقَف ملوَأ وَلو ةاشِب15. 

15 Artinya: Dari Anas ra., ia berkata: “Abdurahman bin ‘Auf datang kepada kami dan

Nabi saw, mempersaudarakan antara dia dan sa’ad bin Rabi’ –orang yang banyak hartanya-

. Sa’at berkata: “sungguh sahabat Anshar mengetahui bahwa saya yaitu  yang terbanyak

hartanya. Saya akan membagi harta antara aku dan kamu dua bagian. Dan saya memiliki dua

istri, lihat yang lebih mengagumkan kepadamu dari keduanya, maka saya akan menceraikannya.

Sehingga bila sudah habis masa ‘iddahnya, maka engkau mengawininya”. Abdurahman berkata:

“Semoga Allah memberkahimu pada keluargamu”. Kemudian ia tidak kembali pada hari itu,

sehingga ia menyisakan sesuatu dari minyak samin dan keju. Ia tak berhenti, kecuali hanya

sebentar, sehingga Rasulullah saw. datang, seraya pada (pakaian)nya terdapat bekas warna

kuning. Rasulullah saw. bertanya kepadanya: “Apakah ini?”. Ia menjawab: “Saya mengawini

seorang wanita Anshar”. Beliau bertanya: “Berapa engkau menyerahkan mas kawin kepadanya?”.

Ia menjawab: “Seberat satu biji kurma dari emas”. Beliau bersabda: “Buatlah perjamuan makan,

walaupun dengan satu kambing”. Hadis ini shahih, dengan kualitas sanadnya sebagian besar

perawi tsiqah, sebagian tsiqah suduq, dan tsiqah mudallis. Muhammad Ismail al-Bukhari,

Shahih al-Bukhari, vol. 5 h. 105; juga dalam kitab Shahih  Muslim, kitab Nikah, no. 2558, 1559;

Nasa’i, no. hadis 3299, 3335; Turmuzi, no. 1856; dan Abu Daud, bab Nikah no. 1804.

Hadis-Hadis Tentang Ilmu-Ilmu Sosial (Hadi WIdodo)

142


Nilai pendidikan inilah yang harus kita tanamkan kepada peserta didik

agar selalu membantu kepada sesama disaat kita berada pada posisi dapat

membantu, mencintai saudara sesama muslim dan saling tolong menolong.

Namun bagi yang memang memerlukan pertolongan janganlah selalu mengulurkan

tangan, dengan selalu meminta-minta tanpa ada usaha untuk memenuhi

kebutuhan.

c. Hadis Rasul saw. berkaitan dengan Ilmu Hukum

Hukum Islam disyari’atkan oleh Allah dengan tujuan utama merealisasikan

dan melindungi kemaslahatan umat manusia, baik kemaslahatan individu maupun

kemaslahatan masyarakat. Asfek kepentingan manusia dapat diklasifikasikan

menjadi tiga aspek, yaitu: dharuriyyat (primer), hajjiyyat (skunder), dan tahsiniyyat

(stabilitas sosial).16

Untuk menjamin, melindungi, dan menjaga kemaslahatan hukum-hukum

ini , Islam menetapkan sejumlah aturan main, baik berupa perintah maupun

larangan, biasanya disertai ancaman hukuman duniawi maupun ukhrawi bagi

yang melanggarnya. Hukum Islam secara garis besar terbagi kepada tiga, yaitu

pertama hukum pidana Islam yang terdiri dari empat hal, yaitu (1) Qishash dan

diyat, (2) hudud, dan (3) ta’zir, serta (4) kifarat. sebahagian besar ulama berpendapat

bahwa kifarat masuk pada salah satu jenis hukuman yang ditetapkan dalam

hukum Islam sehingga menjadi empat. Kedua hukum yang mengatur hubungan

khusus antara hamba dengan penciptanya, sering disebut dengan ibadah.

Ketiga, hukuman yang mengatur secara khusus hubungan antara hamba dengan

sesamanya, sering disebut dengan muamalat, aspek-aspeknya seperti munakahat

(perkawinan), mawaris (kewarisan), dan lain-lain. Sistematika pembahasan

atas aspek-aspek hukum dalam muamalat ini berbeda-beda antara satu mazhab

dengan mazhab yang lain. Inilah bagian dari kekayaan intelektual umat Islam.17

Dalam kesempatan ini penulis akan mengutip sebuah hadis yang telah dicontohkan

Rasul saw, berkaitan dengan masalah Qishash yang diriwayatkan oleh Bukhari

dari Abu Bakhar, Rasulullah saw. bersabda:

16 Said Agil Husin, Hukum Islam dan Pluralitas Sosial (Jakarta: Penamadani, 2005), h. 19.

17 Ibid., h. 21.

انَثَّدح دبع ِنمحَّرلا نب كرابمْلا انَثَّدح داَّمح نب ديز انَثَّدح بوُّيَأ سنويو نع

ِنسحْلا نع فنحَأْلا ِنب ٍسيَق َلاَق تبهَذ رصنَأل اَذه َلجَّرلا يِنيقَلَف وبَأ َةرْكب َلاَقَف

نيَأ ديِرت تْلُق رصنَأ اَذه َلجَّرلا َلاَق عِجرا يِّنِإَف تعمس َلوسر هللا ىلص هللا هيَلع

143

Hadis ini  menjelaskan bahwa apabila ada dua orang Muslim saling

bertengkar sehingga terjadi saling membunuh diantara keduanya, tanpa

hak-yang membolehkan keduanya untuk membunuh-maka keduanya masuk

ke dalam neraka baik yang terbunuh maupun yang membunuh, hal ini disebabkan

hanya persoalan waktu, siapa yang lebih cepat membunuh, jika yang membunuh

ini  terlambat dia akan menjadi sasaran pembunuhan oleh yang terbunuh.

Hukuman bagi yang membunuh tanpa hak yaitu  qishash yaitu dibunuh-

hilangnya nyawa-sama seperti ia menghilangkan nyawa orang lain. Inilah

seadil-adil hukuman yang telah Allah ajarkan kepada manusia, hal ini dapat

mendidik kita untuk takut membuhuh manusia tanpa hak, karena dengan

menghilangkan nyawa orang maka nyawa kita juga akan melayang. Dampak

edukatifnya yaitu  penghargaan yang tinggi terhadap hak hidup manusia,

merupakan hak azasi yang harus kita jaga bersama. Islam sangat menjunjung

tinggi hak azasi manusia terlebih-lebih hak untuk hidup. Pendidikan diarahkan

agar peserta didik dapat menghargai dan saling menjaga dalam kebersamaan,

kesabaran tidak saling bermusuhan, dan menjaga akhlak mulia. Jangan sebab

yang sepele mereka saling membuhuh, seakan nyawa manusia tidak ada

harganya lagi, contohnya akibat tidak mau membayar uang parkir kenderaan

nyawa bisa melayang, atau perselisihan di rumah tangga mengakibatkan

istri menjadi korban.

d. Hadis Rasul saw. berkaitan dengan Ilmu Ekonomi

Sejarah kehidupan Nabi saw. yang dicatat para ahli menunjukan bahwa

ia merupakan seorang pedagang, yang banyak memberikan teladan bagaimana

aktivitas ekonomi dijalankan. Lebih dua puluh tahun beliau berdagang hingga

ملسو ُلوُقي اَذِإ ىَقتْلا ناملسمْلا امِهيَفيسِب ُلتاَقْلاَف ُلوتْقمْلاو يف ِراَّنلا تْلُقَف اي

َلوسر هللا اَذه ُلتاَقْلا امَف ُلاب ِلوتْقمْلا َلاَق هَّنِإ َناَك اصيِرح ىَلع ِلتَق هِبحاص18. 

18 Artinya: Al-Ahnafi ibn Qais, dia berkata: aku telah berangkat untuk membela laki-

laki (Ali ibn Thalib) itu, lalu Abu Bakrah menemui aku maka dia berkata:”ke manakah kamu

berkehendak?” aku menjawab:”aku hendak membela laki-laki itu”. Ia berkata: “kembalilah

kamu, sesungguhnya aku mendengar Rasulullah saw. bersabda:”apabila dua orang muslim

bertemu dengan pedang mereka, maka pembunuh dan yang dibunuh yaitu  di neraka”. Aku

berkata: “wahai Rasullulah ini (untuk) pembunuh, maka apakah gerangan orang yang

dibunuh?” beliau bersabda: “sesunggunya ia (korban) yaitu  bersih keras membunuh kawannya

(pembunuhnya)”. Hadis ini shahih, sanadnya tergolong syarif marfu’ dengan kualitas perawi

tsiqah, tsiqah  hafiz dan tsiqah subut. serta sanadnya bersambung. al-Bukhari, shahih al-

Bukhari, juz 9, h. 9.

Hadis-Hadis Tentang Ilmu-Ilmu Sosial (Hadi WIdodo)

144


terkenal sampai ke Yaman, Syiria, Iraq, Yordania, dan kota-kota perdagangan

di jazirah Arab.19 Walaupun kita tidak menemukan teori-teori ekonomi, namun

lebih penting dari itu bagaimana sebuah aktivitas ekonomi itu dijalankan,

secara sederhana nabi Muhammad telah meletakan dasar-dasar moral, manajemen,

etos kerja yang mendahului zamannya. Prinsip bisnis modern, seperti tujuan

pelanggan, pelayanan yang unggul, kompetensi, efesiensi, transparansi, persaingan

yang sehat dan kompetitif, semuanya telah menjadi gambaran pribadi dan

etika bisnis beliau.20

Secara makro Nabi menjalankan ekonomi berdasarkan bimbingan Allah

di dalam Q.S. al-Jumu’ah/62: 10-11, menunjukkan bahwa untuk meningkatkan

ekonomi, kita harus bekerja keras, dengan cara-cara yang dibenarkan oleh Islam,

dan dengan tetap mengingat serta berdo’a kepada Allah swt., sang Pemberi

Rezeki. Dalam menjalankan usaha untuk mencari rezeki dilarang dengan

cara batil dengan menipu mencuri dan merugikan orang lain, sesuai dengan

Q.S. an-Nisa’/4: 29.

Dalam melaksanakan kegiatan ekonomi Allah mengajarkan kepada kita

untuk menjalankan manajemen atau administrasi dengan tepat, bertujuan

untuk memudahkan urusan dalam setiap kegiatan. Pelaksanaan yang sederhana

dengan mencatat segala transaksi muamalah (perdagangan) apabila dilakukan

tidak dengan cara tunai atau kredit.

Secara mikro instrumen ekonomi Islam yang dijalankan nabi Muhammad

saw. ketika itu yaitu  masalah zakat, kharaj, jizyah dan wakaf. Dari instru-

ment ini penulis akan membahas berkaitan dengan hadis yang dikembangkan

oleh Rasul saw. berkenaan masalah zakat. Adapun yang menjadi dalil zakat

yaitu  Q.S. al-Taubah/9: 103, Allah swt. memerintahkan untuk menunaikan

zakat: Ayat ini memerintahkan untuk megambil zakat dari harta orang-orang

muslim, yang berfungsi untuk membersihkan, selain itu untuk membantu

orang fakir agar tidak terjadi kesenjangan antara keduanya.

Zakat berasal dari kata zaka, yazki, zakata yang berarti mensucikan sesuatu

tumbuh dan berkembang.21 Menurut istilah zakat berarti nama dari benda

yang dikeluarkan baik dari harta atau pribadi dengan cara-cara yang telah

ditentukan. Dalam definisi yang lain zakat yaitu  memilikkan sebagian dari

harta tertentu dengan bagian tertentu kepada pihak tertentu.22

19 K.H. Ali Yafie, Fiqh Perdagangan Bebas (Jakarta: Terjun, 2003), h. 11.

20 Azhari Akmal Tarigan, Dasar-dasar Ekonomi Islam (Bandung: Citapustaka Media,

2006), h. 211.

21 Lois Ma’luf, Al-Munjid fi al-Lughat wa al-A’lam (Libanon: Dar al-Masyriq, 1986), h. 303.

22 Wahbah al-Zuhaily, al-Fiqh al-Islami wa-Adillatuhu (Beirut: Dar al-Fikr, 1989), juz

1, h. 730.

145

Dalam hadis Rasulullah saw. yang lain diriwayatkan oleh Ibn Abbas ra.

tentang mengambil zakat dari orang kaya dan dikembalikan atas orang-orang

fakir dimanapun mereka berada.

انَثَّدح ُليعامسِإ َلاَق يِنَثَّدح كلام نب ٍسنَأ نع هِّمع يِبَأ ِليهس ِنب كلام نع

هيِبَأ هَّنَأ عمس َةحْلَط نب ديبع هللا ُلوُقي ءَاج ٌلجر ىَلِإ ِلوسر هللا ىلص هللا

هيَلع ملسو نم ِلهَأ دجن رئاَث ِسْأَّرلا عمسي ُّيِود هتوص اَلو هَقْفي ام ُلوُقي ىَّتح

اند اَذِإَف وه ُلَأسي نع ِماَلسِإْلا َلاَقَف ُلوسر هللا ىلص هللا هيَلع ملسو سمخ

تاوَلص يف ِمويْلا ةَليللاو َلاَقَف ْله َّيَلع اهريَغ َلاَق اَل الِإ ْنَأ عَّوَطت َلاَق ُلوسر

هللا ىلص هللا هيَلع ملسو مايصو َناضمر َلاَق ْله َّيَلع هريَغ َلاَق اَل الِإ ْنَأ

عَّوَطت َلاَق رَكَذو هَل ُلوسر هللا ىلص هللا هيَلع ملسو َةاَكَّزلا َلاَق ْله َّيَلع

اهريَغ َلاَق اَل الِإ ْنَأ عَّوَطت َلاَق ربدَأَف ُلجَّرلا وهو ُلوُقي هللاو اَل ديِزَأ ىَلع اَذه

اَلو صُقنَأ َلاَق ُلوسر هللا ىلص هللا هيَلع ملسو حَلْفَأ ْنِإ قدص23.

انَثَّدح دَّمحم نب ٍلتاَقم انربخَأ دبع هللا انربخَأ ءُاَّيِرَكز نب قاحسِإ نع ىيحي

ِنب دبع هللا ِنب ٍّيفيص نع يِبَأ دبعم ىَلوم ِنبا ٍساَّبع نع ِنبا ٍساَّبع يضر هللا

امهنع َلاَق َلاَق ُلوسر هللا ىلص هللا هيَلع ملسو ذاعمل ِنب ٍلبج ينح هَثعب ىَلِإ

ِنميْلا كَّنِإ يتْأتس اموَق َلهَأ ٍباتك اَذِإَف مهتْئِج مهعداَف ىَلِإ ْنَأ اودهشي ْنَأ اَل

23 Artinya: Dar Thalhah bin Ubaidillah bahwa seorang laki-laki nazed datang kepada

Rasulullah saw. dengan kepala penuh debu. Kami mendengar suaranya tapi tidak mengerti

apa yang diucapkanya sehingga ia mendekatkan diri kepada Rasululah saw. kemudian ia

menanyakan prihal Islam. Maka Rasulullah saw. bersabda: salat lima waktu dalam sehari

semalam. Kemudia ia kembali bertanya apakah ada lagi selain itu? Rasulullah pun menjawab:

tidak kecuali jika anda suka mengerjakan salat sunnat. Kemudian Rasulullah meneruskan

ucapanya dan puasa ramadhan. Orang itu bertanya lagi, adakah selain itu? Nabi menjawab

tidak kecuali jika anda suka berbuat sunnah. Kemudian Rasulullah menyebutkan dan zakat.

Orang itu bertanya lagi adakah selain itu Rasulullah menjawab, tidak kecuali jika anda suka

berbuat sunnah. Kemudian orang itu pergi dan berkata, demi Allah tidak akan kami tambah

dan kurangkan apa yang anda sebutkan itu. Maka Rasulullah saw. berabda: Dia pasti beruntung

jika dia menepati perkataannya. Hadis ini shahih, sanadnya syarif marfu’, dengan perawi

tsiqah, tsiqah hafiz dan tsiqah  subut. al-Bukhari, Shahih al-Bukhari, juz 1, h. 194.

Hadis-Hadis Tentang Ilmu-Ilmu Sosial (Hadi WIdodo)

146


Zakat dalam perekonomian modern saat ini mengalami perkembangan

yang cukup pesat, demikian juga dengan pengelolaannya. Saat ini zakat tidak

hanya menyangkut lima jenis yang telah disebut dalam khazana klasik, tapi

telah menyentu hal-hal baru seperti zakat profesi, zakat perusahaan, zakat

surat-surat berharga, zakat perdagangan mata uang, zakat hewan ternak yang

diperdagangkan, zakat madu dan produk hewan, zakat investor property, zakat

asuransi syariah, zakat usaha tanaman anggrek, sarang burung walet, ikan

hias, dan zakat sektor rumah tangga modern.25

Instrument ekonomi Islam yang kedua yaitu  kharaj, secara bahasa bermakna

al-kara’ (sewa) dan ghullah (hasil). Kharaj merupakan sejenis pajak yang dikenakan

pada tanah atau sesuatu yang dikeluarkan dari hasil tanah pertanian atau sesuatu

yang dibebankan kepada bumi atau hasil bumi yang diduduki umat Islam, baik

dengan jalan perang maupun dengan jalan damai, sedangkan penduduknya

tetap memegang agama masing-masing.26 Instrument ini sampai sekarang

diterapkan oleh mayoritas Negara-negara di dunia, termasuk Indonesia, untuk

mendapatkan devisa Negara bertujuan untuk kemakmuran bangsa.

ٍِِِِِ

هَلِإ الِإ هللا نَأو ادَّمحم ُلوسر هللا ْنِإَف مه اوعاَطَأ كَل كلَذِب مهرِبخَأَف نَأ هللا

دَق ضرَف مِهيَلع سمخ تاوَلص يف لُك ٍموي ةَليَلو ْنِإَف مه اوعاَطَأ كَل كلَذِب

مهرِبخَأَف نَأ هللا دَق ضرَف مِهيَلع ًةَقدص ُذخؤت نم مِهئايِنْغَأ ُّدرتَف ىَلع مِهئارَقُف

ْنِإَف مه اوعاَطَأ كَل كلَذِب كاَّيِإَف مئارَكو مِهلاومَأ ِقَّتاو َةوعد ِموُلْظمْلا هَّنِإَف سيَل

هنيب نيبو هللا باجح24. 

24 Artinya diriwayatkan dari Muhammad ibn Muqatil kami mendengarnya dari Abdilah

dia mendengarnya dari Zakariyya ibn Ishaq dari Yahya ibn Abdillah ibn shaifiy dari Abu Ma’bad

Maula ibn Abbas dari ibn Abbas ra ia berkata: bawasanya Nabi saw. Mengutus Muaz ke Yaman

beliau bersabda: ájaklah mereka kepada persaksian bahwa tiada Tuhan selain Allah dan

sesungguhnya aku yaitu  utusan Allah. Jika mereka mentaati hal itu, maka ajarkanlah mereka

bawasanya Allah telah memfardukan kepada mereka salat lima waktu dalam setiap hari dan

semalam. Jika mereka mentaatinya maka ajarkanlah kepada mereka bahwa Allah mamfardukan

atas mereka zakat didalam harta yang dipungut dari orang kaya mereka dan dikembalikan

atas orang-orang fakir miskin mereka. Jika mereka telah mengikuti, maka berhati-hatilah

terhadap kekayaan yang mereka anggab mulia. Dan takutlah terhadap doa orang yang teraniaya,

karena di antara dia dan Allah tak ada tabir.” Hadis ini shahih, sanad syarif marfu’ dari

Rasulullah saw. sebagian besar sanad tsiqah, sebagian yang lain tsi


Related Posts:

  • Hadist pendidikan 5 enar. Sebagaimanapenjelasan dalam Q.S. Ibrahim/14: 42-47, Dan janganlah sekali-kali kamu(Muhammad) mengira, bahwa Allah lalai dari apa yang diperbuat oleh orang-orang yang zalim. Sesungguhnya Allah memberi tangguh kepad… Read More